Pertama saya hendak mengucapkan bela sungkawa terhadap semua korban tragedi stadion Kanjuruhan, semoga amal ibadah adik-adik, mas-mas, mbak-mbk skalian bisa di terima Allah SWT. Amien…
Yang kaya mulai sedikit mumet, yang miskin makin tambah mumet, dan yang nganggur seharusnya bisa lebih kritis lagi karna cukup dengan sepotong telur & semangkok nasi otak sudah bisa untuk di ajak mikir. Seharusnya anda yang lebih berintelek jangan mau kalah kritis donk dengan yang nganggur. Jangan hanya cuma terima nasib, Sego Mateng sorak hore. Satu suara kalian jika disatukan sangat berpengaruh untuk kebaikan satu negara. Jangan skeptis.
Hei, !!! pembantu – pembantu rakyat di legeslatif maupun eksekutif bisa kerja kagak ? Negara sudah mulai kacau ini. Jangan cuma bisa eksis di aplikasi-aplikasi kotak jahanam nan sesat. (Kata pembantu ini sopan toh ?) Jika kasar mohon maaf, rakyat cuma tamatan SMA sederajat, sedikit kosa kata serapan yang bisa di utarakan !
Suara rakyat adalah suara Tuhan, siapa yang berani menententang Tuhan. Jangan kurang ajar wahai manusia laknat. Rakyat bersuara bukan tanpa sebab, karna sudah sangat final, ya.. beberapa kebijakan pemerintah yang absurd sudah mulai membuat tuhan berteriak.
Mulai dari naiknya harga BBM bersubsidi, gubenur korup yang belum tersentuh, DPR & aparat” negara yang hidup hedon, tragedi suporter yang mati berjamaa, sampai aparat penegak hukum yang kehilangan harga dirinya. Dlsb. Masih banyak lagi, silahkan gugling sendiri dengan topik carut marutnya NKRI.
Mari kita telanjangi satu persatu pelacur-pelacur bangsa ini, jika malu dan masih punya harga diri seharusnya mereka segera berbusana, tayamum lantas bertobat.
1. Naiknya Harga BBM bersubsidi
Kebijakan untuk menaikan harga BBM bersubsidi adalah cara SALAH untuk meningkatkan APBN, sehingga negara bisa tetap bayar hutang. Negara membangun infra struktur untuk keperluan siapa ? Rakyat ! Rakyat yang mana ? Yang kaya atau yang miskin ? Jalan tol trans Jawa, trans Sumatra, trans Papua. Harapanya agar perekonomian semakin cepat bertumbuh. Pak plis pak, SDM kita ini masih belum bisa untuk di ajak ngebut. Mbok Yo jangan ngebut”, nanti daripada benjut. Sampean itu di bodohi Sama investor, mereka senang sampean buatin jalan, agar usaha mereka semakin cepat mobilitasnya, lah kami ini (suara rakyat) pak yang benjut kalau harus di suruh nanggung bebanya. Sampean beralibi agar subsidi merata antara yang kaya dan miskin, plis deh pak. Orang kaya itu sudah gak perlu subsidih, sekalipun mereka statusnya rakyat tapi kan rakyat yg kaya. Ini bukan berarti sampean diskriminasi pak, tugas sampean sebagai kepala negara itu pemerataan pak, bantu yang miskin agar bisa juga menjadi kaya. Sehingga kelak tidak ada gap yang terlalu jauh antara si miskin dan si kaya. Saya rasa orang yang beneran kaya akan fine” aja kok dengan kebijakan pean yang mungkin nantinya terkesan memperioritaskan yang miskin pak. Kecuali mereka yang sok-sok an kaya mungkin akan sedikit menggerutu. Gak usah di perduliin. Dengan naiknya harga BBM subsidi ini kebutuhan pangan naik loh pak, jika kebutuhan pangan naik otomatis rakyat akan susah makan, dan jika sudah susah makan jelas akan susah untuk berpikir pak. Sampean mau di akhir masa jabatan sampean prosentase kemiskinan di negeri ini belum terpangkas juga. Ayolah pak, buka lagi mindsetnya. Saya yakin sampean ini sebenarnya orang baik dalam lingkungan yang sesat. Ini juga sekaligus peringatan untuk si miskin agar tidak melulu berpangku tangan, kita sebagai jelata juga harus terus berkarya. Kembangkan desa, majuhkan desa, gak perlu berbondong bondong ke kota lantas desa kalian akan di kuasai oleh orang” pintar yang korup. Percayalah, sebelum menjadi kota, kami juga masih kampung. Jadi kalian gak perlu berkecil hati, miskin itu kondisi hidup sekalipun kondisi hidup kalian sekarang miskin janganlah juga pikiran kalian ikut miskin. Kita harus tetap KAYA meskipun hanya dalam pemikiran.
2. Hedonya DPR, rakyatnya susah, demo menyuarakan hak nya, tapi malah merayakan ultah. Apa gak b*ngsad tu namanya. BPK” serta ibu” dsna kami beri kepercayaan utk menjembatani rakyat agar bisa terhubung ke eksekutif, mereka malah foya-foya pesta. Belum lagi isu-isu dana pensiun DPR yang tinggi, gaya hidup yang hedon serbah mewah, lah itu yang dipake duitnya siapa. Kita ini rakyat bosnya,sedangkan mereka itu pembantu kita lah ko pembantunya malah lebih kaya ? Aneh kan ? Ya itulah salah satu potret carut marut NKRI, legeslatif dan eksekutif seakan pro.. yang seharusnya mereka harus kontra terus, eh ini malah pro. Apa gak b*ngsad tu namanya. Gak salah kalau ada beberapa narasi yang keluar bahwa bubarkan saja DPR, instansi gak penting, gak guna juga untuk rakyat. Malah dengan adanya DPR, APBN abis tersedot kesana. Sudah bubarkan saja. Kita rakyat bisa ko jadi oligarki untuk diri kita sendiri gak perlu ada DPR yang notabenya emang gak guna. Sekalipun otaknya cerdas tapi mentalnya tetap pelacur, menjual rakyat demi kepentingan perut, menjual rakyat demi kenyamanan peribadi. Gak ada DPR gak akan tamat ko NKRI.
3. Yang sedang terjadi kemarin 1 Oktober 2022, suporter bola mati secara berjamaa karna tindakan represifnya aparat dengan menyemprotkan gas airmata. Alibinya karna superter anarkis dan ingin menyerang atlit. Loh, aparat ini kan gunanya untuk mengamankan toh ? Bukan untuk menyerang ataupun melumpuhkan ? Jika memang jobdesknya mengamankan lah ngapain pake semprot-semprot.. sudah biarkan saja masa yang mengamuk, fokus utama pada keselamatan para atlit bukan melumpuhkan masa yg lagi emosi. Jelas kalah rakyatnya mau ribuan juga, lah wong bapak-bapak aparat itu bersenjata,sedangkan rakyat tangan kosong, paling parah jg batu.. saya yakin, masa yang mengamuk itu gak akan menyerang petugas dan tujuanya hanya ingin menghancurkan stadion karna rasa kecewa nya terhadap club’ yang dia bela.. yaudah biarin aja, setelah hancur stadionya tinggal di benerin kan, blacklist suporternya, agar bisa menjadi pendewasaan untuk suporter tim lainya agar tidak anarki jika tidak ingin di black blist dan bisa tetap mendukung tim kesayanganya. Semua aman damai tanpa harus ada ratusan nyawa melayang sia-sia, ini kita bukan sedang perang melawan penjajah tapi korbanya ratusan. Miris ya NKRI !!! Dari kejadian ini juga bisa sebagai peringatan keras untuk aparat agar tidak merasa berkuasa ketika mendapati situasi masa yang mengamuk. Karna tugas kalian itu mengamankan, bukan melumpuhkan !!! Mau kayak Sambo, haa, stupid idea !!!!! Seharusnya presiden juga berhak intervensi ke kapolri mengenai tindakan represif aparat ini terhadap masa yang mengamuk. Yang di hadapi itu rakyat nya sendiri bukan penjajah, ingat itu. Jangan gampang menggunakan senjata untuk melumpuhkan masa yang mengamuk. Aparat di gaji dari uang rakyat, dan jika rakyat ngamuk itu pasti ada sebab, janganlah kalian sok-sok an melumpuhkan. Camkan itu !!!! Kalian itu tugasnya mengayomi, dan mengamankan bukan melumpuhkan. Kami bukan penjajah, kami bukan teroris yang mau menghancurkan negeri ini.
4. Petinggi Papua yang korup, namun belum tersentuh. Anda rela mati-matian bangun Papua, eh, gak taunya petingginya korup. Apa gak nyesel tu ha… Setau saya apbd itu ada, jika ingin kembangkan daerah cukup menggunakan apbd, jangan sentuh APBN jika akan berimbas negatif terhadap 200 jt jiwa lebih negeri ini. Kemana apbd nya ? Untuk bancaan aparatur pemerintah setempat ? Atau untuk judi ? Sudah banyak contoh abdi negara hanya sebagai kedok yang tak lebih dari seorang lonte !!! Bahkan mungkin seorang pelacur jauh lebih terhormat dari anda-anda semua pembantu rakyat yang hobi korupsi. Karna dia masih memiliki nurani untuk tetap bisa menghidupi keluarganya. Lah anda ? Ada gitu keinginan untuk memakmurkan rakyatnya ? Dan menghilangkan pemikiran untuk memakmurkan diri anda sendiri serta keluarga besar anda.
Indonesia ini lucu, negara demokrasi tapi aparatnya jauh lebih galak, pemerintahnya pura-pura tuli. halooo, kita bukan kerajaan dinasty loh ya.. ingat itu, Indonesia milik 200jt lebih jiwa. Bukan milik keluarga cendana, klwrga cempaka, klwrga mawar, dan klwrga-klwarga milyader lainya !
Ada saran ? Mau menambahkan ? Silahkan monggo. Toh jika ingin mengkritik balik, saya akan dengan senang hati untuk menyikapi. mungkin anda jadi salah satu golongan orang-orang yang sedang saya bicarakan dalam artikel kali ini.
2024 wajib ganti presiden !!!